Econers, pertumbuhan penduduk yang masif dan perkembangan ekonomi yang tinggi menjadi sejarah terbesar India saat ini. Tapi, dengan pertumbuhan yang besar itu, ada banyak tantangan yang berkaitan dengan birokrasi, kejahatan, budaya, perdagangan, dan penyakit sosial yang kerap terjadi di India.
Banyak laporan tentang pemadaman listrik besar-besaran, sertifikat kematian palsi, hingga segudang kasus bunuh diri. Berikut adalah hal-hal gila lain yang hanya Anda temukan di India.
1. Para miliarder India pasti membangun tower atau gedung pencakar langit dan menjadikannya rumah pribadi
 |
| Foto : The Richest |
Miliarder India Mukesh Ambani membangun gedung setinggi seluas 400 ribu kaki persegi, berupa bangunan 27 lantai yang disebut Antilla. Gedung ini diperkirakan menelan biaya pembangunan satu miliar dolar AS. Hanya keluarga dan staf-staf perusahaannya saja yang boleh menghuni gedung tersebut.
2. India menghabiskan puluhan juta dolar AS untuk pernikahan
 |
| Foto : Business Insider |
Potensi pasar pernikahan di India bisa mencapai 11 miliar dolar AS. Masyarakat India menghabiskan sebagian besar biaya pernikahan bukan hanya untuk makanan dan tiket pesawat atau feri bagi tamu yang jauh, namun juga untuk hadiah sebagai ucapan terima kasih bagi undangan yang sudah datang.
3. Jutaan ton gandum membusuk di gudang-gudang penyimpanan orang kaya di India. Di tempat lain, ribuan orang meninggal dunia karena kekurangan gizi.
 |
| Foto : Kannadigaworld |
Sebanyak enam juta ton biji-bijian dan sereal di India bernilai 1,5 miliar dolar AS akan membusuk setiap tahunnya. Namun, 43 persen anak-anak balita di India mengalami busung lapar dan tiga ribu di antaranya meninggal akibat penyakit yang berhubungan dengan kekurangan gizi setiap hari.
4. Orang tua di India banyak yang menginduksi persalinan
 |
| Foto : AP |
Masyarakat India masih percaya mitos bahwa ada waktu-waktu khusus yang dianggap paling menguntungkan jika melahirkan. Dalam kepercayaan Hindu, anak yang lahir pada waktu tertentu itu akan memiliki masa depan yang baik. Hal ini menyebabkan tak jarang ibu-ibu yang akan melahirkan justru menginduksi persalinannya.
5. Polisi hutan berwenang untuk menembak atau membunuh pemburu di hutan
 |
| Foto : Business Insider |
Negara bagian India Barat, Maharashtra telah meresmikan aturan bahwa polisi hutan bisa menembak bahkan membunuh para pemburu di hutan, tanpa perlu takut pada tuntutan hukum. Ini dikarenakan perburuan liar telah mendorong punahnya banyak spesies di India dan terus mengancam lingkungan.
6. Aktivis antibirokrasi di India kritis kepercayaan
 |
| Foto : VOA |
Itu karena tak seorangpun akan percaya dengan mereka, menyusul India yang dinobatkan sebagai negara yang memiliki birokrasi terburuk di Asia. Penilaian itu berdasarkan laporan Konsultan Politik dan Ekonomi yang berbasis di Hong Kong.
Sebuah jajak pendapat menunjukkan bahwa 71 persen dari mereka akan melakukan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Salah satu aktivis antibirokrasi bahkan pernah 43 kali dipindahkan dari pekerjaannya sebab orang-orang tak ingin mempekerjakannya.
7. Ratusan ribu petani India melakukan bunuh diri
 |
| Foto : CNN |
Petani-petani di India memiliki beban utang yang besar sehingga kasus bunuh diri pertani kerap terjadi sejak 1995. Lebih dari 250 ribu petani India melakukan bunuh diri.
Banyak yang menduga bahwa petani menderita karena benih mahal yang telah dipatenkan oleh perusahaan benih asing, seperto Monsanto di negara itu. Padahal, mereka hanya memanen produksi rendah. Akibatnya, petani menilai bunuh diri adalah satu-satunya jalan supaya mereka terbebas dari utang-utang mereka.
8. Pemalsuan sertifikat kematian
 |
| Foto : Muzzaffarpur |
Santosh Kumar Singh berjuang selama sembilan tahun untuk membuktikan bahwa dia masih hidup. Saudara-saudaranya menyatakan dia mati dan telah mengambil alih tanah warisannya setelah dia menikah dengan seorang wanita dari kasta yang lebih rendah. Sertifikat kematian palsu pun dikeluarkan demi menghalalkan perampasan tanah itu.
9. Cabai digunakan sebagai senjata
 |
| Foto : The Telegraph |
Militer India mengubah sistem persenjataannya dengan menjadikan ‘cabai hantu’ alias ‘bhut jolokia’ sebagai bahan senjata.
10. Banyak orang ditangkap hanya karena memberikan tanda suka (like) di Facebook atau berkomentar di Twitter
 |
| Foto : Sushil Kumar |
Seorang wanita bernama Shaheen Dhada memperbaharui status Facebooknya yang mempertanyakan kasus kematian Bal Thackeray, politikus yang menggunakan berbagai cara untuk mencapai ambisi politiknya. Temannya Renu Srinivasan menyukai postingan Shaheen. Keduanya kemudian ditangkap atas tuduhan mencoba memicu kehebohan tentang kurangnya kebebasan mengemukakan pendapat di India.
11. Rayap pesta uang di bank
 |
| Foto : Emirates247 |
Sekelompok besar rayap memakan setidaknya 10 juta rupee atau senilai 222 ribu dolar AS di Bank Negara India Cabang Fathepur.
12. Monyet penjaga
 |
| Foto : Take Part |
Jika dibanyak tempat kita mengenal istilah anjing penjaga, maka di India ada istilah monyet penjaga. Monyet penjaga ini dilatih untuk menakut-nakuti monyet-monyet lainnya yang banyak hidup liar di India. Sebab, banyak monyet liar yang menyerang bus, hingga gedung parlemen India.
13. Pengembang hanya menjual bangunan mewah atau apartemen untuk Kasta Brahmana
 |
| Foto : Business Insider |
Meskipun itu adalah ilegal untuk melakukan diskriminasi atas dasar kasta, keyakinan, agama, atau jenis kelamin di India, kenyataannya para pengembang properti di India lebih sering mengiklankan apartemen untuk disewakan dan dijual kepada kelompok agama atau kasta tertentu.
14. Toko-toko alas kaki mencampur merek
 |
| Foto : Business Insider |
Toko-toko alas kaki di India banyak yang mencampur mode sepatu atau sandal mereka, misalnya sandal Nike-Puma.
15. Orang-orang memasang foto-foto dewa di dinding bangunan untuk mencegah buang air kecil di tempat umum
 |
| Foto : Around the World |
Hampir 50 persen dari populasi penduduk di India tidak memiliki toilet di rumah mereka. itu sebabnya banyak penduduk yang buang air kecil hingga buang air besar di tempat umum dan menjadi masalah besar di negara tersebut.
Salah satu cara untuk mengatasi penyakit masyarakat tersebut, banyak orang yang memasang gambar dan foto dewa di dinding dan pagar rumah mereka supaya mencegah orang lain buang air kecil di sana.
16. Puluhan ribu anak dipekerjakan di tambang batu bara ilegal
 |
| Foto : Business Insider |
Sebanyak 70 ribu anak bekerja sebagai penambang ilegal di tambang batu bara disalah satu negara bagian di India, Jaintia Hills. Orang tua sering mengirim anak-anak mereka ke pertambangan, bukannya sekolah, sebab mereka tak punya sumber pendapatan.
17. Korupsi kekuasaan
 |
| Foto : Reuters |
Banyak masyarakat yang menilai pemerintahan mereka sangat sarat dengan praktik-praktik korupsi, khususnya korupsi kekuasaan.
Sumber: Globalpost
kasian ya anak masih kecil sudah di pekerjakan di sebuah tambang batu bara..
ReplyDelete